About Me
Alhamdulillah, selamat datang para pengunjung refala.my.id. Semoga blog ini bermanfaat. :)
Nah terus kenapa namanya refala?
Ini kan udah lama keles... Sejak asal mula facebook lagi anget-angetnnya, nama ini saya ambil dari 3 huruf terdepan nama saya VER kemudian saya tambahi ZA fungsinya penghias (kaya key Yunanian ya?), terus saya tambahi dibelakangnya REFALA. Tetapi, nama VERZA malah dipake oleh sebuah perusahann ***da. Tahu kan?. Bangga sich, nama itu dipake perusahaan besar macam tadi. Sumpah, aku duluan menerbitkan nama itu.
Ah sudahlah, biarkan saja....
Nah mari, sekarang kita nama REFALA aja yang sudah melekat dinama FB saya pada 2009 yang lalu.
Sejarahnya, Refala itu sebuah nama yang saya ambil dari nada
dasar mayor yaitu re (2), fa (4), dan la (6). Awal nada nya adalah nada
kedua di bilangan mayor. Dalam komposisi chord itu berarti membentuk
pola chord Dm jika yang saya maksud nada dasar C. Nada minor itu
pelembut, lebih terdengar syahdu dan membuat anda bilang waw (setidaknya
begitu si). Tapi ini bukan melambangkan keminoritasan saya juga. Nah
karena saya ini kebetulan suka musik-musik yang minoritas macam jazz,
atau jenis musik dan lagu yang beda dari yang populernya begitu. Jadi
ini lebih mendeskripsikan Refala bagi saya. Maksud kah? hehehe
Mengenai keminoritasan saya yang lain antara lain suka teh panas
di musim panas. Pernah saya ditegur pedagang kaki lima yang saya beli
produk teh manis panasnya. Beliau bilang “Mas, ini jogja dan anda orang
gunung. Sejujurnya saya bingung manakala tadi pesan teh super panas
(nasgitel). Maaf kepo”. Hahahaha. Saya jawab aja : “Katakanlah ini di
Semarang, Surabaya, atau Jakarta yang lebih panas dari Jogja, dan saya
tetap memesan teh nasgitel ini mas. Karena, selain bikin tenggorokan
kering es teh itu malah bikin saya pusing.” Gitu. Sebenarnya banyak sih
deskripsi tentang refala. Jadi mungkin anda bisa mendeskripsikan sendiri
lalu setor buku mengenai saya (jika anda mau) wkwkwkw.